Selamat Datang Di Website Kontakperkasa Futures Surabaya

PT KONTAK PERKASA FUTURES | Rekomendasi EUR/USD 6 Oktober 2023

Written By KPFSURABAYA on Friday, October 6, 2023 | 1:26 PM



PT KONTAK PERKASA FUTURES
| Selama sesi perdagangan Eropa pada hari Jumat pagi, pasangan mata uang EUR/USD bergerak secara mendatar dalam rentang harga yang sempit di sekitar 1.0545.

Sementara itu, dolar AS sedang mengonsolidasikan koreksi penurunan selama dua hari terakhir, menghadapi sentimen yang lebih baik di pasar menjelang pengumuman data kunci ketenagakerjaan AS.

Pasangan mata uang EUR/USD telah mengalami kenaikan selama dua hari berturut-turut, mendekati area 1.0550. Kenaikan ini didorong oleh pelemahan dolar AS, yang memungkinkan EUR/USD untuk pulih dari level terendah dalam sepuluh bulan.

Meskipun demikian, tren umum EUR/USD tetap bearish, dan arah selanjutnya akan sangat bergantung pada data ketenagakerjaan AS yang akan dirilis.

Dolar AS sempat kehilangan momentumnya pada hari Rabu dan melanjutkan koreksi penurunannya pada hari Kamis, mengalami kerugian setelah mencapai level tertinggi dalam beberapa bulan.

Pemain pasar saat ini memiliki kekhawatiran terkait tekanan inflasi yang terus berlanjut dan ketatnya pasar tenaga kerja, yang dapat mendorong Federal Reserve AS untuk melanjutkan kebijakan pengetatan moneter lebih lanjut, dengan potensi risiko kemunduran ekonomi.

Komentar hawkish dari beberapa pejabat the Fed selama pekan ini, bersama dengan data ketenagakerjaan swasta yang bervariasi, telah menjaga ketegangan pasar menjelang rilis data ekonomi paling dinantikan, yaitu Nonfarm Payrolls (NFP) AS untuk bulan September.

Diperkirakan bahwa Amerika Serikat akan menambahkan sekitar 178.000 pekerjaan baru pada bulan September, sementara tingkat pengangguran diperkirakan akan menyusut menjadi 3,7% dari angka sebelumnya yang sebesar 3,8%.

Sebelum pengumuman data NFP AS, yield obligasi AS tetap stabil setelah mengalami reli yang signifikan sebelumnya. Yield obligasi AS 10 tahun saat ini berada di sekitar 4,72%, turun dari puncaknya selama 16 tahun di angka 4,88%. Penurunan yield ini telah menghambat penguatan dolar AS dalam jangka pendek.

Jerman juga melaporkan penurunan ekspor yang lebih besar daripada perkiraan pada bulan Agustus (-1,2% vs. -0,4%) dan kontraksi yang tidak diperkirakan dalam impor (-0,4% vs. 0,5%). Data ekonomi yang lemah ini mendukung ekspektasi bahwa European Central Bank (ECB) tidak akan menaikkan suku bunga lebih lanjut dalam waktu dekat.

Mengenai level support dan resistance, "support" terdekat untuk pasangan mata uang EUR/USD berada di sekitar 1.0525. Jika level ini berhasil ditembus, harga dapat melanjutkan penurunannya ke 1.0495, dan kemudian 1.0420. Di sisi lain, "resistance" terdekat berada di sekitar 1.0565. Jika level ini berhasil ditembus, harga EUR/USD dapat menguji 1.0630, dan kemudian 1.0700. PT KONTAK PERKASA FUTURES

Sumber : vibiznews

Share this article :

Post a Comment