KontakPerkasa Futures, Minyak diperdagangkan mendekati $ 32 per barel akibat diperluasnya
cadangan minyak mentah AS membuat persediaan pada tingkat tertinggi
dalam lebih dari delapan dekade terakhir.
Minyak berjangka sedikit berubah di New York setelah naik 0,9 persen pada hari Rabu. Cadangan meningkat untuk minggu kedua menjadi 507.6 juta barel, terbesar sejak 1930, menurut data pemerintah. Produksdi turun untuk minggu kelima sedangkan persediaan bensin menurun untuk pertama kalinya sejak November. Indeks Volatilitas Minyak Mentah CBOE, yang mengukur ekspektasi perubahan harga, naik untuk sesi ketiga ke level tertinggi dalam hampir seminggu.
Minyak turun 13 persen dalam tahun ini karena spekulasi berlimpahnya pasokan global akan berkepanjangan di tengah meningkatnya cadangan minyak AS dan prospek untuk meningkatkan ekspor dari Iran setelah penghapusan sanksi internasional. Perusahaan pengeboran asal AS Continental Resources Inc. menghentikan semua fracking di wilayah shale Bakken setelah membukukan kerugian tahunan pertama sejak debut perseroan publik di tahun 2007.
Minyak mentah West Texas Intermediate untuk pengiriman April berada di $ 32,21 per barel di New York Mercantile Exchange, naik 6 sen, pada pukul 08:06 pagi waktu Hong Kong. Kontrak naik 28 sen menjadi $ 32,15 Rabu. Total volume perdagangan sekitar 70 persen di bawah rata-rata 100-hari. Harga kehilangan 30 persen tahun lalu.
Minyak Brent untuk pengiriman April naik US $ 1,14, atau 3,4 persen, ke $ 34,41 per barel di bursa ICE Futures Europe exchange, hari Rabu. Minyak mentah acauan Eropa mengakhiri sesi lebih sebesar $ 2,26 dari WTI, terluas di lebih dari dua bulan terakhir.(hnm)
Minyak berjangka sedikit berubah di New York setelah naik 0,9 persen pada hari Rabu. Cadangan meningkat untuk minggu kedua menjadi 507.6 juta barel, terbesar sejak 1930, menurut data pemerintah. Produksdi turun untuk minggu kelima sedangkan persediaan bensin menurun untuk pertama kalinya sejak November. Indeks Volatilitas Minyak Mentah CBOE, yang mengukur ekspektasi perubahan harga, naik untuk sesi ketiga ke level tertinggi dalam hampir seminggu.
Minyak turun 13 persen dalam tahun ini karena spekulasi berlimpahnya pasokan global akan berkepanjangan di tengah meningkatnya cadangan minyak AS dan prospek untuk meningkatkan ekspor dari Iran setelah penghapusan sanksi internasional. Perusahaan pengeboran asal AS Continental Resources Inc. menghentikan semua fracking di wilayah shale Bakken setelah membukukan kerugian tahunan pertama sejak debut perseroan publik di tahun 2007.
Minyak mentah West Texas Intermediate untuk pengiriman April berada di $ 32,21 per barel di New York Mercantile Exchange, naik 6 sen, pada pukul 08:06 pagi waktu Hong Kong. Kontrak naik 28 sen menjadi $ 32,15 Rabu. Total volume perdagangan sekitar 70 persen di bawah rata-rata 100-hari. Harga kehilangan 30 persen tahun lalu.
Minyak Brent untuk pengiriman April naik US $ 1,14, atau 3,4 persen, ke $ 34,41 per barel di bursa ICE Futures Europe exchange, hari Rabu. Minyak mentah acauan Eropa mengakhiri sesi lebih sebesar $ 2,26 dari WTI, terluas di lebih dari dua bulan terakhir.(hnm)
Artikel: kontakperkasa futures.



Post a Comment