Indeks Saham China Menuju Penguatan Mingguan Terbesar dalam Tiga Tahun

Indeks saham acuan China menuju penguatan mingguan terbesar dalam tiga tahun terakhir terkait optimism penurunan minyak dapat mengurangi biaya perusahaan transportasi dan bank sentral China (PBOC) yang dapat memperpanjang pemangkasan suku bunga.

Saham Air China Ltd dan China Cosco Holdings Co melonjak lebih dari 8 persen pasca harga minyak mentah merosot ke posisi terendah dalam empat tahun terakhir. Saham China Everbright Bank Co dan Citic Bank Corp keduanya naik lebih dari 3 persen, menambah keuntungan mingguan minimal sebesar 15 persen. Saham PetroChina Co terkoreksi sebesar 0,9 persen. Saham Citic Securities Co turun sebesar 1,3 persen, pengupas reli bulan ini menjadi 30 persen.

Indeks Shanghai Composite Index naik sebesar 0,1 persen ke level 2,633.86 pukul 10:15 pagi. Indeks telah menguat sebesar 6 persen pekan ini, terbesar sejak Oktober 2011 lalu, mendorong pasar saham China melewati Jepang sebagai bursa saham terbesar kedua di dunia.

Indeks Shanghai telah maju 8,7 persen bulan ini, terbesar sejak Desember 2012, pasca pemangkasan tak terduga suku bunga deposito dan pinjaman oleh bank sentral pekan lalu. Pemotongan rasio cadangan mungkin akan dilakukan terlepas dari prospek pertumbuhan atau persyaratan pinjaman dari sistem, kata Morton. Rasio cadangan tetap tidak berubah pada angka 20 persen untuk bank-bank besar dan 18 persen untuk bank-bank kecil sejak Mei 2012 lalu.

Indeks Hang Seng Hong Kong China Enterprises turun sebesar 0,1 persen, pengupas reli pekan ini menjadi 5,4 persen. Indeks CSI 300 naik 0,1 persen. Indeks Hang Seng turun sebesar 0,2 persen. 

Artikel: kontakperkasa futures.