PT KONTAK PERKASA SURABAYA - Perdagangan saham awal pekan di bursa Wall Street – Amerika Serikat hanya menghasilkan gain moderat dari indeks utama yang tertekan akhir pekan lalu. Pada penutupan perdagangan yang berakhir Selasa dinihari WIB (10/8/2021) terpantau rekor 2 indeks utama sebelumnya terkoreksi oleh profit taking.
Indeks Nasdaq naik tipis 24,42 poin atau 0,2 persen menjadi 14.860,18, tetapi indeks S&P 500 tergelincir 4,17 poin atau 0,1 persen menjadi 4.432,35 dan indeks Dow Jones turun 106,66 poin atau 0,3 persen menjadi 35.101,85. Tekanan profit taking pada Dow Jones dan S&P500 adalah kekhawatiran penyebaran cepat varian delta Covid-19 seluruh dunia.
Perdagangan saham Wall Street masih menunjukkan kinerja beragam setelah data pekerjaan AS Jumat lalu yang lebih baik dari perkiraan. Laporan NonFarm Payroll (NFP) tersebut menambah optimisme ekonomi tetapi juga meningkatkan kekhawatiran tentang prospek kebijakan moneter The Fed selanjutnya.
Secara sektoral, sebagian besar mengakhiri sesi hanya menunjukkan pergerakan moderat sehingga berkontribusi pada kinerja yang lesu di bursa secara keseluruhan. Untuk pelemahan saham dipimpin oleh saham emas dengan NYSE Arca Gold Bugs Index anjlok 2,6 persen.
Kemudian disusul oleh saham jasa minyak akibat anjloknya harga minyak WTI yang mengakibatkan penurunan 1,9 persen oleh Philadelphia Oil Service Index. Saham maskapai penerbangan, produsen minyak dan tembakau juga terlihat melemah hari ini, sementaraitu beberapa kekuatan terlihat di antara saham pialang dan baja. PT KONTAK PERKASA
vibiznews.com
1. Bitcoin ‘Bikin Sakit’, Lebih Baik Pilih Emas | PT KONTAK PERKASA
3. Investasi Masih Menarik Tahun 2018 | PT KONTAK PERKASA
4. Menengok Prospek Bisnis Investasi di Tahun Politik | PT KONTAK PERKASA
5. Tahun 2018, Bisnis investasi Dinilai Tetap Menarik | PT KONTAK PERKASA
6. 2018 Emas dan Dolar Pilihan Menarik untuk Investasi Berjangka | PT KONTAK PERKASA
7. KPF: Bisnis Investasi Masih Menarik pada 2018 | PT KONTAK PERKASA
Post a Comment