PT KP PRESS SURABAYA - Dalam pergerakan pasar uang awal pekan Selasa siang ini (22/6), nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau menguat, mengurangi gain sesi paginya, sementara dollar AS di pasar Asia menanjak setelah terkoreksi signifikan di sesi global sebelumnya. Rupiah terhadap dollar AS siang ini naik 0,07% atau 10 poin ke level Rp 14.417 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.427. Rupiah keluar dari sekitar 6 minggu terendahnya.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka menguat ke Rp 14.420 kemudian bergerak menguat ke Rp14.405, dan terakhir siang ini WIB terpantau di posisi Rp 14.417. Menguatnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Asia menanjak setelah terkoreksi signifikan di sesi global sebelumnya; pasar berkonsolidasi setelah melejitnya dollar sambil menantikan testimoni Powell Rabu ini untuk arah pasar berikutnya.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, siang hari WIB ini naik ke level 92,03, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 91,85.
Sementara itu, IHSG Selasa di akhir sesi pertama rebound 90,698 poin (1,51%) ke level 6.086,951, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya menguat dipimpin bursa Jepang yang bangkit dari koreksi tajam kemarin dengan Dow Jones yang ditutup rebound kuat semalam.
Analis melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini melemah, dengan dollar di pasar Asia agak naik. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp14.235 – Rp14.480. PT KP PRESS
vibiznews.com
1. Bitcoin ‘Bikin Sakit’, Lebih Baik Pilih Emas | PT KP PRESS
3. Investasi Masih Menarik Tahun 2018 | PT KP PRESS
4. Menengok Prospek Bisnis Investasi di Tahun Politik | PT KP PRESS
5. Tahun 2018, Bisnis investasi Dinilai Tetap Menarik | PT KP PRESS
6. 2018 Emas dan Dolar Pilihan Menarik untuk Investasi Berjangka | PT KP PRESS
7. KPF: Bisnis Investasi Masih Menarik pada 2018 | PT KP PRESS
Post a Comment